Night Diamond Slide Glow

Minggu, 21 Februari 2016

AS Diam-Diam Kasih Tahu Rusia di Mana Lokasi Pasukan Mereka di Suriah


Pentagon mengatakan militer Rusia sudah tahu di mana Amerika menempatkan pasukan khusus mereka yang saat ini telah berada di Suriah. Amerika diam-diam memeberitahu lokasi rahasia itu dengan harapan bahwa pesawat Rusia akan menghindari daerah itu sebagai target serangan udara.

Pengungkapan lokasi penting ini dilakukan dalam perluasan komunikasi militer ke militer antara kedua negara terkait operasi di Suriah. Nota kesepahaman atau MoU yang ditandatangani pada bulan Oktober lebih fokus pada dan terfokus keamanan awak pesawat yang beroperasi di ruang udara Suriah.

“Kami telah memberi tahu wilayah geografis dan kami meminta agar Rusia tidak melakukan serangan di wilayah tersebut karena akan berisiko terhadap pasukan Amerika,” kata juru bicara Pentagon Peter Cook sebagaimana dikutop Military Times Jumat 19 Februari 2016.

“Langkah ini dilakukan untuk menjaga keselamatan mereka dalam situasi berbahaya dan ini adalah permintaan yang telah kami sampaikan ke Rusia di luar lingkup nota kesepahaman,” kata Cook. Sejauh ini, menurut Cook, Rusia menghormati permintaan Pentagon itu.

Nota kesepahamana ditandatangani antara Amerika dan Rusia setelah Moskow  memulai serangan udara di Suriah  pada September 2015. Hal ini untuk menghindari pertemuan pesawat ketika melakukan  misi serangan.

Pada bulan Desember, AS mulai mengirimkan hingga 50 personel pasukan khusus ke timur laut Suriah untuk mendukung kelompok pemberontak Suriah memerangi kelompok ISIS.

Cook mengatakan pejabat tingkat tinggi Departemen Pertahanan AS telah berbagi informasi dengan rekan-rekan mereka di Kementerian Pertahanan Rusia. Namun dia menolak mengatakan apakah AS dan Rusia memiliki perjanjian tertulis yang resmi.

AS telah menolak beberapa permintaan serupa dari Rusia. “Ada permintaan yang dibuat oleh Rusia tetapi kita belum bersedia untuk menyetujui,” kata Cook.

“Saya tidak memiliki jaminan apapun, dari Rusia. Tapi kami mengatakan kepada mereka daerah-daerah di mana kita memiliki pasukan koalisi. Dan kita tidak ingin mereka untuk menyerang di sana,” kata Kepala Komando Pusat Angkatan Udara AS Letnan Jenderal Charles Brown Jr.

“Rusia juga telah menyebutkan beberapa daerah, beberapa lapangan udara yang mereka tidak ingin kita terbang di sana dan kita pun tidak terbang di sana. ”

Beberapa laporan media lokal mengatakan pasukan AS telah mengambil alih sebuah lapangan terbang di timur laut Suriah, Rmeilan Air Base di wilayah Kurdi Suriah di dekat perbatasan Suriah Irak dan Turki.

Pada bulan Januari helikopter Amerika berada di pangkalant ersebut dengan pekerja lokal untuk memperluas landasan pacu. Lapangan terbang sampai saat ini di bawah kendali pasukan Kurdi Suriah, yang dikenal sebagai YPG, tapi diserahkan ke AS untuk membantu memperluas dukungan Amerika. Namun sejauh ini Pentagon membantah hal tersebut.

Sumber: jejaktapak.com

0 komentar:

Posting Komentar