Anggaran hitam Pentagon yang dihabiskan untuk program dan kegiatan
yang tidak dirinci karena sifat rahasia pada usulan anggaran 2017
mencapai US$68 miliar atau skitar Rp918 triliun.
Menurut sebuah analisis Aviation Week Kamis 9 Maret 2016 menyebutkan
jumlah ini mencapai 12% dari total anggaran sebesar US$582 miliar.
Jumlah dana siluman ini bahkan hampir sama dengan gabungan seluruh
anggaran pertahanan Prancis, Rusia atau Inggris. Bahkan hampir mencapai
setengah dari total APBN Indonesia 2016 yang mencapai sekitar Rp2.000
triliun!
Anggaran rahasia ini disebar ke dalam item ke seluruh program rencana
dan pengembangan (R & D), pengadaan, operasi dan subbudgets
pemeliharaan.
Dari total anggaran hitam ini sebanyak US$2,25 miliar untuk R &
D, US$20,7 miliar untuk pengadaan dan US$24,9 miliar untuk operasi.
Dilihat dari persentase dari anggaran total R & D hampir 19%
bersifat rahasia. Sementara dari pengadaan 10% di antaranya rahasia.
Anggaran hitam untuk R & D dan pengadaan ini mencapai 24% atau lebih
tinggi dibandingkan akhir Perang Dingin yang mencapai 17%.
Program dan kegiatan rahasia ini tidak termasuk untuk pengembangan
dan pembangunan Long Range Strike Bomber (LRS-B) B-21 atau rudal
Long-Range Standoff. Meskipun rincian program dan teknis proyek ini
rahasia, keberadaan mereka diakui dan anggaran mereka terdaftar secara
terbuka.
Salah satu program hitam secara luas dilaporkan adalah pembangunan
Northrop Grumman RQ-180, pesawat tanpa awak untuk misi intelijen,
pengawasan dan pengintaian atau surveillance and reconnaissance (ISR)
yang didanai oleh rekening R & D dan pengadaan Angkatan Udara.
Sementara sebuah anggaran yang ada di item pengadaan barang Angkatan
Udara yang terdaftar di bawah “pengadaan rudal,” diduga untuk mendanai
produksi satelit pencitraan dan pesawat ruang angkasa sinyal intelijen
untuk National Reconnaissance Office (NRO). Jumlahnya sekitar US$1,06
milia dalam anggaran. Ada anggaran yang lebih kecil untuk program lain
Angkatan Udara yang tidak dapat ditemukan dalam anggaran tidak
dirahasiakan, salah satunya adalah soal General Atomics Aeronautical
Systems-Predator C / Avenger UAV
Pengadaan rahasia lain yang ada di Angkatan Udara mencakup segala
sesuatu dari amunisi senjata ringan untuk sistem tanah ISR dan
diidentifikasi sebelumnya sebagai “kegiatan yang dipilih yang pada 2017
jumlahnya mencapai US$18,6 miliar.
Setelah itu, item rahasia terbesar kedua senilai US$15,7 miliar untuk
program defensewide dalam anggaran operasi dan pemeliharaan.
Angkatan Udara selalu memiliki anggaran hitam terbesar. Anggaran
rahasia untuk R & D mencapai dua kali lipat dari gabbungan Angkatan
Darat dan Angkatan Laut yang keduanya hanya memililki black budget
sebesar US$ 20 juta.
Kamis, 10 Maret 2016
Home »
» Gila, Anggaran Hitam Pentagon Capai Rp918 Triliun
0 komentar:
Posting Komentar